Mesin Waktu Menuju 3 Januari 2013
Namun aksi Pato sendiri baru bisa disaksikan oleh para Milanisti yang harus bersabar lama menunggu untuk melihat aksi pemain muda Brazil ini hingga jendela bursa transfer kembali dibuka pada musim dingin pada bulan Januari. Pasalnya Milan harus mengikuti regulasi FIFA mengenai pemakaian pemain non Uni Eropa di skuad Milan saat itu. Ketika itu jatah slot kosong Non Uni Eropa sudah habis digunakan oleh Milan. Selama 1 tahun lebih, Pato memperkuat Internacional dengan status pemain pinjaman. Dan baru pada tanggal 4 Januari 2008, transfer Alexandre Pato ke AC Milan resmi di wujdukan dan Pato berhak memperkuat skuad AC Milan musim tersebut. Ia berhasil mencetak gol perdana untuk pasukan Rossoneri ini pada laga debut di kompetisi Serie A ketika mereka meraih kemenangan telak 5-2 melawan Napoli. Performa The Duck –julukan Pato- di musim perdananya sendiri memang cukup menjanjikan. Pato berhasil meraih 9 gol di 20 laga bersama AC Milan dimana 18 diantaranya di Serie A.
Bomber internasional brazil tersebut akhirnya menjadi bagian penting dari klub yang bermarkas di San Siro tersebut yang akhirnya mengakhiri musim 2008/09 menjadi pencetak gol terbanyak untuk AC Milan dengan torehan 18 gol. Sayangnya performa pato langsung mengalami kemunduran setelah ia meraih penghargaan sebagai pemain muda terbaik Serie A pada tahun 2009. Pato harus mendapatkan cedera yang membuatnya harus terus mendekam di ruang perawatan dan harus memulihkan cederanya. Praktis Pato gagal mendapatkan tempat utama. Apalagi pada saat itu nama Ibra muncul di skuad Milan.